Tips Agar Hidup Tetap Bahagia dan Sehat Finansial
Apr 16, 2020 by Alfin
Bagaimana cara menjaga agar anda tetap dalam kondisi finansial yang prima ?
Faktanya sebagian orang mengalami kondisi badai keuangan saat situasi ekonomi sedang terpuruk, hal ini biasanya karena pengelolaan keuangan keluarga yang tidak tepat.
Seandainya Anda disiplin membagi pos-pos keuangan anda, saat kondisi inflasi tinggi dan situasi ekonomi sedang terpuruk harusnya keuangan keluarga anda tidak begitu berdampak.
Pada dasarnya sebagian orang sering mengabaikan kontrol pengeluaran saat ekonomi keluarga sedang prima, dari mulai belanja yang sebenarnya tidak perlu sampai dengan menambah cicilan kredit yang tidak produktif. Berikut ini hal-hal yang perlu Anda perhatikan, agar Anda terhindar dari badai krisis :
1) Lakukan pembelian di saat yang tepat
Setiap barang yang Anda butuhkan punya waktu pembelian terbaiknya. Seperti, motor/mobil dan barang elektronik biasanya dijual dengan diskon besar pada akhir tahun karena di awal tahun berikutnya produsen akan mengeluarkan barang produksi yang baru.
Untuk produk fashion, Anda bisa mendapatkan harga terbaik pada momen perayaan hari besar, atau tepat setelahnya karena produk yang dijual biasanya menyesuaikan tema, misalkan Idul Fitri temanya busana muslim, atau Hari Imlek temanya nuansa warna merah.
Setelah momen perayaan berlalu, produk dengan tema tertentu akan sepi peminat dan dijual dengan harga yang murah.
2) Beli barang yang benar-benar akan digunakan
Jangan membeli suatu barang karena ingin tapi karena butuh. Ketika Anda ingin membeli barang-barang berkualitas tinggi dengan harga murah, cobalah mencari barang second/barang bekas yang kondisinya masih bagus.
Seperti mobil baru biasanya akan mengalami depresiasi yang signifikan di tahun pertama, sehingga Anda bisa membeli mobil tersebut setelah berumur 2 - 3 tahun dari tanggal produksinya, pasti jadi lebih murah.
Pastikan mobil bekas yang Anda pilih masih memiliki jarak tempuh rendah, lengkap berkas-berkasnya termasuk rutin membayar pajak, atau Anda bisa meminta mekanik untuk memeriksanya sebelum membeli.
3) Hindari pengeluaran yang hanya bertujuan untuk meningkatkan status
Ketika suatu barang/merek tertentu berhasil melambangkan simbol status sosial seseorang, orang akan berlomba-lomba memiliki barang tersebut agar terlihat sama dengan yang lain.
Padahal, kan, tidak semua orang memiliki kemampuan ekonomi yang sama. Untuk mengesankan orang lain, tidak melulu hanya dengan barang-barang yang Anda miliki, tapi juga bisa melalui kemampuan yang Anda punya.
Atau, lebih baik lagi untuk tidak mengkhawatirkan tentang apa yang dipikirkan orang lain, tapi utamakan apa yang bisa membuat Anda nyaman dan bahagia.
4) Beli produk karena kualitasnya
Selain membeli barang di waktu yang tepat, Anda juga harus mempertimbangkan kualitas barang sebelum membeli.
Membeli satu barang dengan kualitas baik meski harganya lebih mahal, asal sering Anda gunakan bisa jadi lebih murah.
Ketimbang Anda hanya terus-menerus membeli beberapa barang yang murah karena tidak kunjung merasa puas dengan apa yang Anda miliki.
Ditambah, belum tentu semuanya akan terpakai. Kita akan cenderung terus-menerus menggunakan suatu barang yang berfungsi dengan baik atau pas pada saat dikenakan.
5) Sewa, tidak harus membeli baru
Terkadang Anda membutuhkan barang yang hanya dipakai untuk sementara waktu atau digunakan dalam waktu yang singkat, seperti baju pengantin, busana pesta atau perayaan lain, atau pakaian hamil yang modis, putuskan untuk sewa saja ketimbang harus membelinya.
Saat ini sudah banyak yang menawarkan jasa/layanan tersebut sehingga bisa kita temukan dengan mudah.
Anda juga bisa menyewa perlengkapan bayi, bahkan sampai mainannya, tas sampai perhiasan mewah ketimbang harus membeli baru setiap saat. Karena, ketika sudah tidak dibutuhkan, barang-barang tersebut hanya akan menjadi pajangan.
6) Berbelanja saat stok bahan makanan benar-benar habis
Daripada Anda harus pergi berbelanja setiap dua hari sekali, lebih baik Anda membagi belanjaan yang dibeli secara mingguan dan bulanan.
Berbelanjalah ketika bahan-bahan makanan yang disimpan sudah benar-benar habis, tapi jika belum - berkreasilah membuat menu makanan dengan bahan-bahan yang tersedia di dapur Anda.
Tujuannya agar Anda tidak bolak-balik pergi ke toko kelontong yang berpotensi membuat Anda jadi lebih boros (membeli yang tidak dibutuhkan) karena terlalu sering mengunjunginya.
7) Lakukan berbagai proyek mandiri
Anda tidak perlu menghabiskan banyak uang untuk menjaga penampilan. Kalau Anda bisa melakukan banyak pekerjaan rumah sendiri, kenapa tidak?
Toh, sekalian sambil berolahraga di rumah agar tetap sehat, daripada harus membayar lagi keanggotaan gym yang mahal.
Lagipula, tidak akan ada yang tahu apakah Anda mencuci mobil sendiri atau menggunakan jasa cuci mobil mahal karena hasilnya sama saja.
Pakaian bisa dicuci sendiri di rumah, rumah bisa dirapikan dan dibersihkan sendiri tanpa pembantu, atau mengerjakan perbaikan kecil di rumah tanpa harus memanggil tukang, tutorialnya bisa Anda cari sendiri di YouTube.
8) Berhenti menggunakan kartu kredit
Jika Anda benar-benar ingin menghemat pengeluaran, coba untuk tidak membawa kartu kredit saat berbelanja.
Bawa uang secukupnya sesuai dengan budget yang telah ditentukan dalam anggaran bulanan Anda.
Jika perlu, pastikan kartu kredit Anda tidak dapat diakses dengan mudah di banyak tempat, simpan ditempat aman yang jarang diakses, dan hapus informasi kartu kredit pada akun belanja online. Sehingga Anda tidak akan menggunakannya untuk pembelian yang sembrono.
9) Tidak melupakan investasi
Pengeluaran yang Anda keluarkan setiap bulan tentu tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan bulanan. Anda juga harus pertimbangkan menyisihkan sejumlah dana untuk ditabung atau diinvestasikan secara rutin.
Hal tersebut dilakukan untuk melindungi keuangan Anda secara jangka panjang supaya bisa lebih cuan. Investasi juga bisa membantu mencapai tujuan keuangan yang telah Anda susun. Asal Anda bisa melakukannya dengan komitmen tinggi, terus-menerus, dan gigih.
Sahabat property145, bagi Anda yang sudah membaca tips-tips diatas yuks coba kita mulai dari hal-hal sederhana. Salam financial freedom.
Baca artikel lainya:
- Biar makin pinter yuks kenali jenis-jenis premi asuransi
- 3 tips perlu kamu tau sebelum menjual emas
- Pahami 5 jenis rasio keuangan agar usaha makin jaya
- Cengkeh tanaman rempah bernilai emas
- Menikmati pensiun tanpa utang mungkinkah ?
- 10 istilah penting dalam investasi untuk pemula
- Tips menabung siapkan dana darurat
- Tips agar hidup bahagia dan sehat finansial
- Pilih ngontrak atau beli rumah
- Siapkan masa pensiun perhatikan 2 hal ini
Anda Juga Mungkin Menyukai Beberapa Artikel Ini
Pasca Data Inflasi AS, Pasar Kripto Terlihat Naik Turun
Jelang Data Inflasi AS Pasar Kripto Masih Terpantau Stagnan
Makin Menarik MPX Logistics (MPXL) Menuju IPO
5 Perumahan Town House Di Kota Jakarta
4 Hal Ini Membuat Balkon Apartemen Wajib Ada
Kedung Rejo Desa Di Perbatasan Kota dan Kabupaten Malang
Mengenal Desa Kelurahan Di Kedung Kandang Malang